![]() |
Dewa Xuan Tian Shang Di - www.alamy.com images |
Xuan Tian Shang Di (玄天上帝) - [Hian Thian Siang Te - Hokkian] adalah salah satu Dewa yang paling populer,
wilayah pemujaannya sangat luas, dari Tiongkok utara sampai selatan, Taiwan,
Malaysia dan Indonesia.
Legenda Xuan Tian Shang Di (玄天上帝) ini berasal dari seorang pengarang yang hidup pada akhir Dinasti Ming, Yu Xiang Tou telah menulis sebuah novel yang bersifat dongeng yang berjudul "Bei You Ji" atau "Catatan Perjalanan Ke Utara".
Lahir dari keluarga Liu. Ayahnya Liu Tian Jun, kemudian memberi nama Zhang Sheng yang berarti "Tumbuh Subur". Liu Zhang Sheng tumbuh menjadi anak yang cerdas. Pada usia tiga tahun ia sudah dapat membawakan sajak dan membuat syair.
Kemudian setelah kembali Liu Zhang Sheng lahir kembali ke dunia, dengan menjadi seorang putra raja yang bernama Xuan Ming. Karena kegagahannya Xuan Ming akhirnya diangkat menggantikan ayahnya dan menjadi raja di negeri itu. Miao Le Tian Zun [Biauw Lok Thian Cun - Hokkian] yang mendidiknya memahami masalah kedewaan.
Kelahiran berikutnya adalah sebagai seorang putera raja di negeri Jing Luo Guo [Ceng Lok Kok - Hokkian] di sebelah utara Hebei dengan nama Xuan Yuan Tai Zi. Ia dilahirkan setelah dikandung selama 14 bulan.
Legenda Xuan Tian Shang Di (玄天上帝) ini berasal dari seorang pengarang yang hidup pada akhir Dinasti Ming, Yu Xiang Tou telah menulis sebuah novel yang bersifat dongeng yang berjudul "Bei You Ji" atau "Catatan Perjalanan Ke Utara".
Lahir dari keluarga Liu. Ayahnya Liu Tian Jun, kemudian memberi nama Zhang Sheng yang berarti "Tumbuh Subur". Liu Zhang Sheng tumbuh menjadi anak yang cerdas. Pada usia tiga tahun ia sudah dapat membawakan sajak dan membuat syair.
Kemudian setelah kembali Liu Zhang Sheng lahir kembali ke dunia, dengan menjadi seorang putra raja yang bernama Xuan Ming. Karena kegagahannya Xuan Ming akhirnya diangkat menggantikan ayahnya dan menjadi raja di negeri itu. Miao Le Tian Zun [Biauw Lok Thian Cun - Hokkian] yang mendidiknya memahami masalah kedewaan.
Kelahiran berikutnya adalah sebagai seorang putera raja di negeri Jing Luo Guo [Ceng Lok Kok - Hokkian] di sebelah utara Hebei dengan nama Xuan Yuan Tai Zi. Ia dilahirkan setelah dikandung selama 14 bulan.
Saat berusia 10 tahun, ia sudah dapat memahami semua kitab
pada masa tersebut. Setelah berusia 15 tahun, ia memahami adanya sebuah
penderitaan atau adanya ketidakpuasan sebagai seorang manusia. Sehingga ia
memutuskan untuk mengasingkan diri ke sebuah gunung terpencil untuk mempelajari
Tao. Giok Ceng Seng Cow Chi Hi Guang Kun memberinya petunjuk untuk
bertapa di Gunung Tay Ho.
Akhirnya selama 42 tahun, Xuan Yuan berhasil menjadi Dewa dengan gelar Xuan Tian Shang (玄天上帝)
Akhirnya selama 42 tahun, Xuan Yuan berhasil menjadi Dewa dengan gelar Xuan Tian Shang (玄天上帝)
.
Xuan Tian Shang Di (玄天上帝)
terkadang digambarkan sebagai seorang
ksatria yang mengenakan jubah kekaisaran, berjanggut hitam panjang, dan mata
terbuka lebar. Tangan kiri membentuk “ Mudra Tiga Gunung “ dengan tangan kanan
memegang sebilah pedang. Konon pedang tersebut milik Lu Dong Bin (salah satu
dari Delapan Dewa) . Duduk di kursi kerajaan, kaki kanan menginjak seekor ular
sementara kaki kiri menginjak kura-kura air tawar. Xuan Tiang Shang Di(玄天上帝) biasa didampingi oleh dua orang Jendral yaitu
Jendral Wang Gong (萬公) dan Jendral Wan Ma (萬媽).
Kedudukan Xuan Tiang Shang Di (玄天上帝)
di alam Dewa sangat tinggi. Berada setingkat di Bawah Yu Huang Da Di . Xuan Tian
Shang Di (玄天上帝)
mempunyai kekuasaan di Langit bagian Utara. Merupakan salah satu dari Si Tian
Shang Di atau Empat Maha Raja Langit yaitu:
Qing Tian
Shang Di (青天上帝)
di Timur;
Yan Tian Shang
Di (殷天上帝)
di Selatan;
Bai Tian Shang
Di (白天上帝)
di Barat;
Xuan Tian
Shang Di (玄天上帝)
di Utara.
Kelenteng Xuan Tian Shang Di (玄天上帝) yang pertama di Indonesia adalah Kelenteng Welahan, Jawa Tengah. Di Semarang
sebagian besar kelenteng ada tempat pemujaan untuknya. Kelenteng khusus memuja Xuan Tian Shang Di (玄天上帝)
sebagai tuan rumah adalah Kelenteng Gerajen dan Bugangan…(Vau-G/www.bapang007.blogspot.com)
Referensi:
1.
^ Xuan Tian Shang Di ( Dewa Tolak Balak), http://tradisitridharma.blogspot.co.id/2014/12/xuan-tian-shang-di-dewa-tolak-balak.html,
Serba-serbi Tridharma, Diakses tanggal 1
Desember 2015, Jam 21.20 WIB
2.
^ Xuan Tian Shang Di, https://id.wikipedia.org/wiki/Xuan_Tian_Shang_Di,
wikipedia.org , Diakses tanggal 12 Desember 2015, Jam 10.10 WIB.
3. ^ Xuan Tian Shang Di,
http://indonesia.siutao.com/dewadewi/xuantianshangdi/, Siutao, Diakses tanggal
12 Desember 2015, Jam 10.15 WIB.
menarik sekali membaca legenda
ReplyDeleteperbedaan tepung terigu dan tapioka