Ras Babi Ternak Indonesia

           Babi termasuk binatang berperut tunggal (Omnivora Monogastrik) dalam filum bertulang belakang (Chordata), kelas hewan menyusui (mammalia), ordo berkuku genap (artiodactyla), famili Suidae, genus Sus dan spesies Sus Vittasus.Waktu pubertas babi rata-rata 200 hari dengan lama waktu mengandung antara 111 hari -115 hari.

           Babi yang diternakkan di Indonesia pada umumnya sudah mengalami perkawinan silang. Beberapa ras babi yang pernah ada di Indonesia adalah sebagai berikut:

1. Duroc
          Babi pedaging ini memiliki tubuh yang kompak, padat memanjang,berwarna coklat kemerahan, berasal dari Amerika. 
Memiliki karakteristik atau ciri-ciri sebagai berikut:
    - Rendah lemak,tingkat kandungan daging tinggi,dan perkembangbiakan cepat
    - Kepala panjang dan lebar, profil muka cekung, dan ukuran telinga sedang
    - Matanya berwarna coklat muda.

2. Yorkshire ( Large White)
          Babi ini memiliki tubuh yang kompak panjang dan padat dengan warna putih solid.Babi ini berasal dari Inggris.
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
    - Tahan iklim dan tingkat perkembangbiakan tinggi
    - Tubuh besar, berkulit putih, kaki dan kepala panjang.
    - Matanya berwarna coklat kebiruan

3. Veredeld duits landvarken
          Babi pedaging ini merupakan babi unggul dari Jerman. Memiliki tubuh yang panjang,lebar, hampir membulat dan didominasi oleh warna putih.
 Memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
    - Tingkat kandungan daging tinggi
    -  Kemampuan tumbuh kembang agak lambat.
    - Tubuh panjang,lebar, hampir bulat dan didominasi warna putih
    - Matanya coklat kebiruan, hidung dan telinga panjang.